Yang aku takjub, wow... ada coro (kecoa). Hii … takut aku. Padahal tuh coro gak gerak dan gak lari tentunya.
Selain serangga-serangga yang sudah dikeraskan ada juga tempat serangga-serangga yang sengaja dibiarkan hidup di alam. Di sini yang pasti ada kupu-kupu yang bebas terbang, semut berjalan, laba-laba bergelantungan. Semua hewan-hewan yang di alam ini dikurung di tempat kandang yang besar dan tinggi, sehingga kita yang melihat serasa tetap di alam bebas. Ada lagi yang unik. Di museum serangga ini juga ada pertunjukkan topeng monyet. Bentuk hiburan rakyat yang hampir punah. Hi, monyetnya jadi reog Ponorogo, narik gerobak, dan macam-macam aksi lainnya.
Dan yang membuat aku panik, aduuh... tuh badut banyak banget. Aku takut badut, pada gak percaya ya? Aku tahu sih tuch badut isinya orang, mereka Cuma pakai topeng atau baju ala tokoh film anak-anak, tapi mau gimana lagi aku tetep ngepeeer aja kalau lihat badut. Mudah-mudahan tambah aku gede tambah hilang ya rasa takutku.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar